top of page

Blog Post

  • Writer's picturezuhrufi

Mencari Paku di Masjid Tiga Ratus Tahun Narathiwat Thailand

Artikel ini telah tayang di sini. Reportase Zuhrufi Latifah Mahasiswi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Malang/PPL-KKN Thailand Selatan Angkatan VI

KETIKA akhirnya berkesempatan mengunjungi bangunan bersejarah di Thailand Selatan, tepatnya di wilayah Bacho, Narathiwat, inilah masjid tertua di Thailand, The 300-Year Mosque, masjid 300 tahun.

Satu hal yang unik dari masjid ini adalah struktur bangunannya yang semuanya terbuat dari kayu. Dan tidak seperti yang diduga, tidak ada paku yang digunakan untuk membangun masjid ini! Alih-alih, paku yang digunakan juga terbuat dari kayu pula, dibuat sedemikian rupa sehingga dapat menyambungkan papan yang satu dengan yang lain secara presisi. Sungguh mengesankan. Ada beberapa bagian di masjid ini. Salah satu yang menarik adalah letak tempat muadzin mengumandangkan adzan. Terletak di bagian paling atas masjid, tempat ini harus dijangkau dengan cara menaiki beberapa larik tangga, sehingga suara kumandang adzan dapat terdengar hingga cukup jauh, mengingat belum adanya teknologi pengeras suara pada zaman itu. Menurut sejarah, masjid ini dibangun pada awal abad ke-17 pada zaman kerajaan Pattani. Sebagaimana diketahui, kerajaan Pattani adalah kerajaan Islam yang berlokasi tidak jauh dari daerah Provinsi Narathiwat saat ini, dan masih merupakan rumpun Melayu yang mayoritas penduduknya beragama Islam.

Untuk mencapai masjid ini, tidak perlu bersusah payah. Dari daerah Bacho yang merupakan jalan besar, akan ada papan penunjuk arah yang akan menuntun pengunjung agar bisa sampai ke masjid bersejarah ini. Cukup melalui beberapa puluh menit perjalanan dari jalan besar dan melalui jalan kecil di antara ladang dan sawah, pengunjung akan disambut dengan bangunan berarsitektur campuran Thailand, Melayu, dan China ini.

Meski pun sudah ada beberapa beberapa peralatan modern yang sekarang menghiasi ruangan dalam masjid ini, namun rasa kekhasannya masih dapat dinikmati. Salah satunya dengan mencoba naik ke atas bagian tempat muadzin mengumandangkan seruan ajakan salat berjamaah.

Pada saat kami ke sini pun, juga ada rombongan anak-anak kecil yang sedang belajar di bagian teras masjid. Sungguh syahdu dan tenang sekali melihatnya.


Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Mencari Paku di Masjid Tiga Ratus Tahun Narathiwat Thailand, https://surabaya.tribunnews.com/2016/12/06/mencari-paku-di-masjid-tiga-ratus-tahun-narathiwat-thailand. Editor: Tri Hatma Ningsih

2 views0 comments
bottom of page